Skoliosis adalah kondisi saat tulang belakang mengalami kelengkungan ke samping secara abnormal. Kondisi ini banyak ditemui selama usia percepatan pertumbuhan, yaitu 10 – 18 tahun. Skoliosis dapat ditangani dengan metoda medis seperti operasi atau metoda konservatif dengan latihan spesifik skoliosis (Scoliosis Specific Exercise) dan/atau penyangga khusus skoliosis (spesific scoliosis brace).
SCOLIOSIS SPECIFIC BRACE
Penggunaan Spesific Scoliosis Brace akan menjadi pertimbangan utama untuk Skolioser yang berusia awal atau pertengahan masa pertumbuhan cepat (10-15 tahun), khususnya jika disertai lengkungan lebih dari 25 derajat. Kondisi ini memiliki potensi pertambahan derajat lengkungan yang besar dikemudian hari, karena apabila tidak dilakukan terapi segera, lengkungan akan berkembang cukup cepat seiring dengan proses pertumbuhan.
Brace juga dapat digunakan untuk alat penyangga sementara bagi Skolioser remaja yang memiliki derajat lengkungan besar dan memilih opsi operasi. Dengan penggunaan Brace yang tepat, lengkungan kurva bisa dijaga untuk tidak bertambah sampai Skolioser mencapai usia kematangan tulang.
Sesuai dengan standar yang dikeluarkan SOSORT, keberhasilan penggunaan Brace ditentukan oleh dua hal:
1. Apakah Brace mampu memberikan efek koreksi in-brace yang memenuhi syarat (minimal 25-35% koreksi, diukur dari photo X-Ray Skolioser yang memakai Brace setelah proses fitting brace selesai, dan
2. Skolioser memakai Brace sesuai dengan anjuran (tekanan dan durasi/waktu pemakaian).
Brace yang bekerja dengan baik harus mempertimbangkan faktor kenyamanan agar bisa dipakai sesuai anjuran. Brace yang memberikan efek koreksi terlalu besar, belum tentu dapat ditolerir oleh tubuh Skolioser sehingga akhirnya tidak dipakai. Karena itu sangat penting agar brace dibuat dengan mempertimbangkan segala aspek dan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Skolioser.
Hal yang sangat penting harus dihindari saat memiih untuk terapi dengan Brace adalah:
- Brace yang bekerja baik tapi dipakai tidak sesuai anjuran, atau
- Skolioser sudah rajin memakai brace, tapi brace tidak bekerja sesuai standar.
Dua kondisi ini akan membuat opsi memakai brace menjadi tidak maksimal dan dalam beberapa kasus, kelengkungan tetap bertambah.
Saat ini banyak sekali pilihan brace yang ada di pasaran, mulai dari bahan; soft brace dan hard brace. Termasuk jenis brace berdasarkan bentuk dan cara kerjanya; symmetric brace, assymetric brace, controlled assymetric brace. Masing-masing brace mempunya fokus dan tantangan sendiri dan hal ini harus dipahami dengan baik oleh Skolioser saat mengambil keputusan untuk menjalani Terapi Skoliosis Tanpa Operasi di SYNERGY CST.
Dapatkan penjelasan mengenai brace yang sesuai untuk Anda di Synergy CST. Hubungi kami via Whatsapp atau langsung kunjungi Studio kami untuk konsultasi GRATIS.